Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
82 Dapur MBG ditargetkan beroperasi di Padang akhir 2025
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 09:00:25【Tempat Makan】472 orang sudah membaca
PerkenalanANTARA - Program Makan Bergizi Gratis di Kota Padang semakin diperluas untuk menjangkau lebih banyak
ANTARA - Program Makan Bergizi Gratis di Kota Padang semakin diperluas untuk menjangkau lebih banyak penerima manfaat. Pemerintah daerah menekankan pentingnya pengawasan dan perizinan dapur pengolahan makanan agar kualitas gizi tetap terjamin. Langkah ini sejalan dengan komitmen pemerintah pusat dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
(Melani Friati/Sandy Arizona/I Gusti Agung Ayu N)
(Melani Friati/Sandy Arizona/I Gusti Agung Ayu N)
Suka(237)
Artikel Terkait
- BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan
- Dinkes Ngawi : Ayam lada hitam dan brokoli diduga penyebab keracunan
- BPKH: Pelaku usaha RI berpeluang garap 30 persen ekosistem haji
- 3 sumber protein nabati dan manfaatnya bagi tubuh manusia
- Ahli: Hirup mikroplastik jangka panjang berisiko picu penyakit paru
- Vokasi Unhas dan Pemkot Makassar perkuat ekosistem pangan halal
- BKKBN laksanakan program PASTI percepat penurunan stunting di Kalbar
- KA Batara Kresna: Wisata Rel yang Semakin Diminati, Tumbuh 47,42% Sepanjang 2025
- Dietisien rekomendasikan konsumsi jus buah cukup satu gelas per hari
- Bangladesh, WFP berkomitmen tingkatkan pendanaan pengungsi Rohingya
Resep Populer
Rekomendasi

1.200 paket sembako disalurkan kepada penyintas kebakaran Tangki

FAO serukan aksi kolektif penyediaan pangan sehat bagi masyarakat RI

Kemenag: Sertifikat halal dorong kepercayaan konsumen dan daya saing

Perjanjian Australia–PNG buka peluang kerja sama dengan Indonesia

Dinkes: 83 SPPG di Tangerang mendaftar penerbitan SLHS MBG

Dinkes Ngawi : Ayam lada hitam dan brokoli diduga penyebab keracunan

Kemenperin fasilitasi 19 IKM binaan di TEI 2025, perluas akses pasar

KA Batara Kresna: Wisata Rel yang Semakin Diminati, Tumbuh 47,42% Sepanjang 2025